Saturday, August 4, 2012

merapi oh merapi #2

melanjutkan ceritaku di merapi oh merapi #1

jadi jam setengah delapan malam, setelah semua urusan di jogja telah selesai, kami bersiap untuk berangkat ke basecamp di selo. kami bertiga menggunakan dua motor, berangkat dari sekre BEM KMFT. perjalanan dari jogja ke selo memakan waktu sekitar dua jam, ditemani dengan udara yang dingin. brrrrrr......

sesampainya di selo, kami langsung memesan nasi sayur plus telur ceplok. hmmmm.... entah mengapa makanan di basecamp selalu terasa sangat nikmat bagiku, apalagi ditambah teh hangat. nyam-nyam.... harga totalnya cuma 7000 rupiah, worth it lah dengan kondisi udara dingin seperti itu :D. pengeluaran lain adalah bayar asuransi sebesar 3000 rupiah, biar kalo ilang ntar dicariin tim SAR. haha...

sekitar jam 11 malam, kami mulai bersiap-siap untuk muncak. agak kepagian, tapi ini gak jadi masalah bagi kami,
yang penting kami bisa merasakan sunrise di pos dua. :) ..... jam setengah 12 kami ber-delapan mulai berangkat dari basecamp. bismillah..

kami berjalan menuju suatu tempat, entah apa itu namanya. tapi tulisannya new selo. seperti gardu pandang atau semacamnya. jalan dari basecamp ke lokasi ini tidak terlalu jauh, hanya beberapa ratus meter, dan masih jalan aspal. setelah sampai di lokasi ini, kami mulai doa bersama, dan langsung jalan menuju puncak.

di awal perjalanan, kami langsung dihadapkan dengan medan yang berdebu, Abu merapi menutupi seluruh jalan setapak yang kami lewati, sehingga masker menjadi properti wajib yang harus dibawa.....

belum lama perjalanan, kami sudah dihadapkan dengan pemandangan yang subhanAllah indah. lampu-lampu perkampungan di sekitar merapi terlihat seperti kumpulan permata berwarna-warni <-- yang ini lebay sumpah :D

kurang lebih jam satu dini hari kami sampai di pos satu. di sini kami beristirahat agak lama sebelum melanjutkan perjalanan ke pos dua. kami mengambil tempat di balik batu-batu agar tidak diterpa angin yang dingin.

disini,,, saatnya masaaaaak.... perlengkapan masak mulai dikeluarkan. karena kompor gasnya rusak, kami menggunakan parafin, namun ada kejadian konyol yang terjadi disini. saat itu kami berencana memasak air untuk bikin kopi, nah saat air sudah dituang ke rantang, ternyata salah satu orang yang memegang parafin menjatuhkannya tepat di atas rantang sehingga parafinnya masuk ke dalam air yang ada di dalam rantang. mau gak mau, airnya harus dibuang.-____-

 Entah itu tindakan yang benar atau tidak, melihat peran air di gunung sangat urgent :(

Kemudian kami mengganti airnya dengan air baru -______-. dan akhirnya kopi pun dapat terseduh :D:D:D


lanjut ke merapi oh merapi #3


2 comments: